Jul 2, 2008

Mak Dawah Mak Dibingi

Tak siang tak malam Udo Z karzi resah akan kelanjutan hidupnya. Dalam resahnya, Udo Z Karzi ciptakan puisi yang menjelma dalam 50 puisi berbahasa Lampung.

Mak Dawah Mak Dibingi, sebuah kumpulan puisi yang menurut penulisnya termasuk puisi modern dengan menggunakan bahasa Lampung. Hebatnya, buku ini mendapat anugrah kebudayaan rancage, sebuah penghargaan atas kreatifitas seseorang dalam memelihara kebudayaan, dalam hal ini upaya udo z Karzi dalam memelihara bahasa Lampung sebagai Bahasa Ibu.

Mak Dawah Mak Dibingi ini bagi saya sendiri seperti oase ditengah kekeringan karya berbahasa Lampung, yang menurut saya seharusnya lebih mewarnai kehidupan di Provinsi Lampung.

Ada yang terinspirasi?