Tak siang tak malam Udo Z karzi resah akan kelanjutan hidupnya. Dalam resahnya, Udo Z Karzi ciptakan puisi yang menjelma dalam 50 puisi berbahasa Lampung.
Mak Dawah Mak Dibingi, sebuah kumpulan puisi yang menurut penulisnya termasuk puisi modern dengan menggunakan bahasa Lampung. Hebatnya, buku ini mendapat anugrah kebudayaan rancage, sebuah penghargaan atas kreatifitas seseorang dalam memelihara kebudayaan, dalam hal ini upaya udo z Karzi dalam memelihara bahasa Lampung sebagai Bahasa Ibu.
Mak Dawah Mak Dibingi ini bagi saya sendiri seperti oase ditengah kekeringan karya berbahasa Lampung, yang menurut saya seharusnya lebih mewarnai kehidupan di Provinsi Lampung.
Ada yang terinspirasi?
Mak Dawah Mak Dibingi, sebuah kumpulan puisi yang menurut penulisnya termasuk puisi modern dengan menggunakan bahasa Lampung. Hebatnya, buku ini mendapat anugrah kebudayaan rancage, sebuah penghargaan atas kreatifitas seseorang dalam memelihara kebudayaan, dalam hal ini upaya udo z Karzi dalam memelihara bahasa Lampung sebagai Bahasa Ibu.
Mak Dawah Mak Dibingi ini bagi saya sendiri seperti oase ditengah kekeringan karya berbahasa Lampung, yang menurut saya seharusnya lebih mewarnai kehidupan di Provinsi Lampung.
Ada yang terinspirasi?
4 comments:
Alhamdulillah baik... gimana keadaan di sana?? I Hope same witj me... Nice to meet you???
By. http://mig33citeureup.com
wow hebat euy buku kumpulan puisi
hmmmm jadi penasaran sama bahasa lampung :)
@linda, kenapa nggak berkunjung ke blognya langsung, tuh punya udo z karzi
@mig33, bingung manggilnya apa, nice too. lampung aman terkendali
senang dapat menikmati mak dawah mak dibingi. Salam tuk semua sastrawan Lampung. http://angkolafacebook.blogspot.com/2013/11/sastra-lampung-sajakl-mak-dakwah.html
Post a Comment